Belanja Online

Belanja Online?

Sudah daapat tempat belanja online nyaman?

Snack Keeper

Snack Keeper

Simpan dimana ya???

Posted by Griya Busana Era

Cantik=Anggun

Rumah Belanja Nyaman, Aman, Praktis

Kamis, 09 April 2009

REKSADANA : Biaya Tersembunyi Dari Reksadana

Biaya yang dilibatkan pada investasi menentukan tingkat imbal hasil yang dapat dihasilkan. Pada kasus reksadana, volatilitas harian reksadana menjadi pemberitaan, tetapi biaya tersebut tidak dapat dimengerti. Biaya dapat bervariasi dari waktu ke waktu, sebagaimana layaknya NAV dan pengaruh kategori yang berbeda pada reksadana yang berbeda.
Biaya yang dilibatkan pada reksadana dapat diklasifikasikan menjadi dua kategori :
• Entry/exit loads
Hal ini adalah biaya yang terjadi manakala memasuki dan keluar dari reksadana, dan diberlakukan sebagai persentase investasi anda.
• Expense ratio
Terdiri dari : biaya investasi dan biaya konsultasi, transfer biaya, biaya custodian dan biaya operasi lainnya.
Mengapa biaya bermasalah? Jawabannya adalah setiap rupiah yang dilibatkan pada reksadana diberlakukan sebagai biaya, mengurangi tingkat imbal hasil dengan jumlah yang sama. Hal ini tidak mengatakan bahwa reksadana yang memiliki biaya yang rendah selalu lebih baik. Mengindikasikan seberapa penting hal tersebut bagi investor untuk mengerti mengenai biaya reksadana.
Perbandingan biaya, satu persen lebih tinggi dari yang lainnya berpengaruh. Sebagai contoh investasi sebesar Rp.10,000 (dalam ribuan) pada dua buah reksadana memberikan tingkat imbal hasil yang sama. Imbal hasil bersih setelah perhitungan akuntansi untuk biaya menunjukan perbedaannya :


Entry/exit dan rasio beban dari reksadana secara regular dilaporkan pada financial press dan website. Informasi tersebut juga tersedia dengan mudah dari reksadana. Ada beberapa biaya yang terjadi pada reksadana yang sulit ditentukan. Hal tersebut mencakup komisi dan biaya brokerage manakala saham, obligasi dan sekuritas lainnya di jual atau dibeli. Perluasan biaya ini bervariasi pada seberapa banyak, seberapa sering, reksadana melakukan reshuffle pada portfolio. Semakin tinggi sebuah portfolio melakukan reshuffle, semakin tinggi tingkat biaya.
Bagi reksadana dengan tingkat turnover yang lebih tinggi, biaya transakso mempunyai efek yang besar pada biaya bisnis. Biaya yang tidak terlihat ini merefleksikan kinerja reksadana, tidak ada alas an untuk mengabaikan. Melihat pada gaya investasi dan peraturan pada prospectus memberikan sebuah alasan kebijakan reshuffle portfolio.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

back to top